Senin, 31 Oktober 2016

Hati dan Akal Manusia



HATI DAN AKAL MANUSIA

Hati dalam bahasa Al-Quran disebut dengan Qolbu, sedangkan akal disebut beberapa kali dalam Al-Quran dalam bentuk kata kerja (fi'il/verb) seperti ya'qilun dan ta'qilun. Menurut Prof. Harun Nasution Al-Quran tidak pernah menyebut kata aql dalam posisinya sebagai kata benda (isim/noun), beda dengan hati yang disebut Al-quran dalam kapasitasnya sebagai kaya benda (isim/noun).
Al-Quran juga menyebutkan bahwa relasi antara hati dan akal tidak dapat dipisahkan. Qolbu/Qolb dalam perspektif Al-Quran merupakan lokus pemahaman manusia, disebutkan dengan kalimat lahum quluwbun la yafqohuna biha (al-A'raf;179) (mereka punya hati tapi tidak mampu memahami) dan lahum quluwbun la ya'qiluwna biha (al-Haj;46) (mereka punya hati tapi tidak mampu berfikir). Dengan demikian dapat ditarik benang merah bahwa hati/qolb adalah organ/benda dalam tubuh manusia yang mempunyai fungsi untuk berfikir atau memahami segala-sesuatu. Dengan kata lain berpikir atau memahami merupakan mekanisme kerja dari hati yang dalam Al-Quran sendiri disebutkan letaknya ada di dalam dada (al-Haj;46).
Pada umumnya banyak orang menganggap bahwa hati adalah tempat (lokus) dimana perasaan, keinginan, emosi seorang manusia berada. Adapun letak hati dalam susunan fisiologis manusia ada di dalam dada.  Sedangkan akal adalah lokus pusat berpikir manusia yang letaknnya ada di kepala. Anggapan ini mungkin yang selama ini kita terima turun temurun dari generasi ke genarasi, tanpa pernah kita kaji kembali kebenarannya.
Aktifitas berfikir manusia merupakan peran akal, dan peran hati dikesampingkan hanya sebagi tempat emosi/perasaan berasal. Pakar linguistik bahasa Al-Quran asal Jepang ini menyatakan bahwa ketika pengaruh filsafat Yunani masuk dalam perbendaharaan keilmuan Islam dalam hal ini ilmu kalam dan filsafat Islam, para cendekiawan masa silam mengidentikkan akal dengan nous yang dalam Filsafat Yunani dianggap sebagai pusat daya fikir dalam jiwa manusia. Sejak saat itulah mulai difahami bahwa berfikir itu merupakan kerja dari akal.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar